Langsung ke konten utama

Ketika Suporter "Jatuh Cinta" (Bagian Enam)

Setelah menjejakkan kaki di Stadion Manahan, tujuan berikutnya adalah Stadion Sriwedari. Berhubung masih sama-sama di wilayah Surakarta, maka harus dikunjungi juga.

Apalagi Stadion Sriwedari merupakan stadion tertua di Indonesia. Tahun 1932 dibangunnya atas inisiatif Sri Susuhunan Paku Buwono X. Dan merupakan tempat penyelenggaraan PON I tahun 1948.


Tentu tak saya sia-siakan kesempatan ini. Dari Stadion Manahan yang berada di Jalan Adi Sucipto saya segera menuju Jalan Bhayangkara, tempat Stadion Sriwedari. Berhubung jaraknya lumayan jauh, akhirnya saya putuskan untuk menyewa becak. Tapi berhubung hari itu hari Minggu, maka becak yang saya tumpangi hanya sampai di seberang jalan. Selanjutnya saya harus berjalan kaki karena sedang berlangsung Car Free Day. Hari bebas kendaraan.

Dengan diiringi tatapan aneh dari orang-orang di sekitar sana, akhirnya pelan dan namun pasti saya sampai di depan Stadion Sriwedari.

Wow....! Ini toh stadion yang sarat sejarah itu.



Larindah, 26 Oktober 2017


#ODOPOKT22
#JelajahStadion



Tulisan Ini diikutsertakan dalam program One Day One Post (ODOP) yang diselenggarakan oleh Blogger Muslimah Indonesia.






Komentar

  1. Keren, Mbak..saya kalau lewat situ nggak kepikiran untuk foto..:)
    Penasaran sama lanjutannya

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ujung Aspal Pondok Gede

Di rumah ini aku dibesarkan Dibelai mesra lentik jari ibu Nama dusunku Ujung Aspal Pondok Gede Rimbun dan anggun ramah senyum penghuni dusun Kambing sembilan motor tiga bapak punya Ladang yang luas habis sudah sebagai gantinya Sampai saat tanah moyangku Tersentuh sebuah rencana dari serakahnya kota Terlihat murung wajah pribumi Terdengar langkah hewan bernyanyi  (Ujung Aspal Pondok Gede, Iwan Fals) Siapa yang tak mengenal lirik lagu tersebut? Lagu milik Iwan Fals itu begitu familiar ditelinga masyarakat. Saya salah satu penikmat lagu-lagu iwan Fals. Khusus lagu yang berjudul Ujung Aspal Pondok Gede, jiwa petualang saya bergolak saat mendengar lagu ini. Ada rasa ingin tahu dalam benak saya kala mencermati lirik demi lirik lagi itu. Maka tercetus niat di hati untuk suatu hari melongok daerah bernama Ujung Aspal Pondok Gede. Kesempatan itu pun tiba juga akhirnya. Suatu hari dengan ditemani seorang kawan saya bisa menjejakkan kaki di daerah  sana. Dengan mengendarai ...

Jam Gede Jasa Icon Baru Kota Tangerang

Kota Tangerang adalah salah satu wilayah kota di provinsi Banten. Merupakan kota terbesar di provinsi ini dan menjadi penyanggah Ibu kota Jakarta. Karena letaknya yang berbatasan langsung dengan Jakarta. Dan saya adalah salah satu warga Kota Tangerang yang kebetulan tinggalnya dekat perbatasan. Bisa disebut orang pinggiran. Pingirannya Jakarta dan pinggirannya Kota Tangerang.  Dokumen pribadi Bagaimana tidak disebut orang pinggiran. Lha wong untuk masuk wilayah Jakarta loh saya bisa dengan berjalan kaki. Sementara untuk pergi ke pusat Kota Tangerang butuh waktu sekitarnya 1-2 jam perjalanan dengan menggunakan kendaraan. Jauh bukan dari Kota Tangerang? Karenanya aktivitas saya lebih banyak ke kota Jakarta. Sejak dari jaman sekolah sampai bekerja. Hanya KTP saja yang statusnya sebagai warga Kota Tangerang.  Dan status seperti itu ternyata mengusik hati nurani saya secara perlahan. Apalagi ketika pada suatu hari dalam sebuah perjalanan backpackeran ke luar kota, di dalam ke...

Jembatan UNIS Jembatan Merahnya Kota Tangerang

Melanjutkan pengenalan terhadap kota di mana saya tinggal, yaitu Kota Tangerang. Maka petualangan pun saya lanjutkan dengan menyusuri Jalan Cikokol usai melihat kemegahan Jam Gede Jasa.  Saat melintas di wilayah Kota Tangerang dari arah Cikokol menuju Jalan Kalipasir, ada sebuah pemandangan yang cukup menarik perhatian. Yakni sebuah jembatan merah yang melintang di atas sungai Cisadane. Jembatan ini bernama Jembatan UNIS. Jembatan merahnya Kota Tangerang. Dokumen pribadi Di sebut Jembatan UNIS karena letaknya tidak jauh dari Universitas Islam Syech Yusuf. Salah satu perguruan tinggi di Kota Tangerang yang usianya sudah cukup tua, yakni sekitar 51 tahunan lebih. Jembatan ini menghubungkan Kecamatan Babakan dengan Kecamatan Karawaci, Tangerang. Jalur terdekat untuk menuju daerah tanah gocapnya Tangerang dan Rumah Duka Boen Tek Bio. Saya masih ingat ketika beberapa tahun lalu melintasi jembatan itu, kondisinya belum seperti sekarang ini. Masih berupa jembatan biasa. Sehingga a...