Langsung ke konten utama

Situ Cipondoh Tempat Asik Untuk Wisata Keluarga

Mendengar nama Cipondoh ingatan orang tentu langsung terkait dengan nama buah, yakni salak. Ya, salak Pondoh. Tapi bukan itu yang akan saya ceritakan. Tak ada hubungannya sama sekali.

Situ Cipondoh yang saya maksud adalah salah satu tempat wisata menarik di Kota Tangerang.

Cipondoh merupakan sebuah kecamatan di Kota Tangerang, Provinsi Banten, Indonesia. Kecamatan Cipondoh berbatasan dengan kota Jakarta Barat. Letaknya mudah dijangkau. 

Keluar tol Kebon Nanas, Cikokol, RS Usada Insani, Cipondoh. Keluar tol Puri Kembangan, Duri Kosambi, Gondrong, Cipondoh. Dari terminal Kalideres, Ampera, Poris, Cipondoh. Dari terminal Blok M, Cileduk, Cipondoh.

Lokasi Situ Cipondoh persis di tepi jalan raya. Menjadi pemandangan indah bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut. Baik yang dari arah Tangerang menuju Jakarta atau sebaliknya, dari Jakarta menuju Tangerang. 

Situ Cipondoh adalah salah satu situ yang cukup apik di  Kota Tangerang. Tak heran bila pengendara yang melintas akan mengalihkan pandangannya ke situ, meskipun sekilas.

Bak gadis muda remaja, Situ Cipondoh mulai bersolek. Sosoknya ibarat magnet yang memiliki daya tarik bagi siapa saja yang menatapnya. Sungguh berbeda dengan Situ Cipondoh beberapa tahun ke belakang. Yang jauh dari kata terawat.

Kini Situ Cipondoh sudah mulai rapi terawat. Perlahan-lahan mulai ditata dan dibenahi sehingga menjadikannya kawasan wisata yang layak dikunjungi.

Situ Cipondoh yang dulu dipenuhi eceng gondok, kini nampak bersih dan terang. Hamparan situ seluas 50 hektar itu terlihat tenang menyejukkan hati. Teduhnya pepohonan dan  deretan penjual kelapa muda, menjadikan Situ Cipondoh layaknya tepian pantai.

Hembusan angin yang menyapu situ menambah indah pemandangan, dengan riak air yang berkeciprat ke sana kemari. Sebuah pemandangan yang menggugah hati untuk menyinggahinya.

Situ Cipondoh (dokpri)

Area Situ Cipondoh terbagi menjadi dua. Sisi sebelah kiri terpampang pintu masuk dengan tulisan loket didepannya. Ya, untuk masuk area situ dikenakan tiket masuk sebesar Rp 10.000, sudah termasuk uang parkir. 

Loket Situ Cipondoh (dokpri)

Memasuki situ dari sisi kiri akan kita jumpai saung-saung bambu yang berdiri kokoh ditepi situ. Rindangnya pepohonan membuat teduh suasana. Sangat cocok untuk tempat bersantai keluarga. Anak-anak bisa bermain sepeda air berbentuk bebek atau naik perahu keliling danau. Wisata menyenangkan bagi anak-anak.

Bagian dalam situ Cipondoh (dokpri)

Sementara dari arah sebelah kanan situ, deretan kursi-kursi makan yang berjejer rapih ditepi situ dengan payung warna-warni, merupakan pemandangan yang bisa dijumpai. Agak menjorok ke dalam akan nampak sebuah taman yang cukup asri. Juga sebuah jembatan kayu yang menjorok ke situ. Bangku-bangku kayu yang berjejer ditepi situ mengundang hasrat untuk segera mendudukinya. 

Sisi luar situ Cipondoh (dokpri)

Namun jangan salah, semua pemandangan tersebut tidak gratis. Memang tidak ada tulisan tiket masuk, tapi begitu melangkahkan kaki ke taman, akan ada orang yang tiba-tiba datang meminta uang masuk. Per orangnya dikenai biaya Rp 5.000 belum termasuk uang parkir.

Suasana santai di Situ Cipondoh (dokpri)

Pemandangan seperti itulah yang bisa dijumpai di Situ Cipondoh sekarang ini. 
Sebuah objek wisata murah meriah bagi warga Tangerang dan sekitarnya. Ramainya warga yang mengunjungi kawasan situ, terutama saat akhir pekan dan hari libur, menunjukkan bahwa kebutuhan warga akan rekreasi sangat meningkat. 

Kemacetan yang sehari-hari dijumpai warga, menjadikan refresing sebuah aktifitas yang ditunggu-tunggu. Dan tempat seperti Situ Cipondoh menjadi salah satu pilihan terdekat. 

Harapan  kedepannya ada banyak lagi kawasan yang dikelola dan dibenahi dengan baik, sehingga bisa menjadi tempat bagi warga untuk berekreasi. Sebab sekarang ini rekreasi bukan hanya sekadar kebutuhan tambahan. Tapi menjadi kebutuhan pokok bagi setiap warga. (EP)














Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ujung Aspal Pondok Gede

Di rumah ini aku dibesarkan Dibelai mesra lentik jari ibu Nama dusunku Ujung Aspal Pondok Gede Rimbun dan anggun ramah senyum penghuni dusun Kambing sembilan motor tiga bapak punya Ladang yang luas habis sudah sebagai gantinya Sampai saat tanah moyangku Tersentuh sebuah rencana dari serakahnya kota Terlihat murung wajah pribumi Terdengar langkah hewan bernyanyi  (Ujung Aspal Pondok Gede, Iwan Fals) Siapa yang tak mengenal lirik lagu tersebut? Lagu milik Iwan Fals itu begitu familiar ditelinga masyarakat. Saya salah satu penikmat lagu-lagu iwan Fals. Khusus lagu yang berjudul Ujung Aspal Pondok Gede, jiwa petualang saya bergolak saat mendengar lagu ini. Ada rasa ingin tahu dalam benak saya kala mencermati lirik demi lirik lagi itu. Maka tercetus niat di hati untuk suatu hari melongok daerah bernama Ujung Aspal Pondok Gede. Kesempatan itu pun tiba juga akhirnya. Suatu hari dengan ditemani seorang kawan saya bisa menjejakkan kaki di daerah  sana. Dengan mengendarai sepeda mo

Jam Gede Jasa Icon Baru Kota Tangerang

Kota Tangerang adalah salah satu wilayah kota di provinsi Banten. Merupakan kota terbesar di provinsi ini dan menjadi penyanggah Ibu kota Jakarta. Karena letaknya yang berbatasan langsung dengan Jakarta. Dan saya adalah salah satu warga Kota Tangerang yang kebetulan tinggalnya dekat perbatasan. Bisa disebut orang pinggiran. Pingirannya Jakarta dan pinggirannya Kota Tangerang.  Dokumen pribadi Bagaimana tidak disebut orang pinggiran. Lha wong untuk masuk wilayah Jakarta loh saya bisa dengan berjalan kaki. Sementara untuk pergi ke pusat Kota Tangerang butuh waktu sekitarnya 1-2 jam perjalanan dengan menggunakan kendaraan. Jauh bukan dari Kota Tangerang? Karenanya aktivitas saya lebih banyak ke kota Jakarta. Sejak dari jaman sekolah sampai bekerja. Hanya KTP saja yang statusnya sebagai warga Kota Tangerang.  Dan status seperti itu ternyata mengusik hati nurani saya secara perlahan. Apalagi ketika pada suatu hari dalam sebuah perjalanan backpackeran ke luar kota, di dalam kereta yang

Taman Kota 1 vs Taman Kota 2

Bagi saya taman itu sebuah tempat yang memiliki pesona tersendiri. Di dalam taman banyak hal yang bisa saya lakukan. Antara lain olahraga dan mengkhayal. Dan satu hal lagi, mengajak siapa pun ke taman pantas saja.  Ingin membawa anak kecil sampai lansia pantas saja. Mau sendiri atau rombongan juga pantas saja. Mau pagi-pagi, siang-siang atau sore-sorean pergi ke tamannya ya pantas saja. Itulah istimewanya taman menurut saya. Maka ketika pada suatu siang saya diajak jalan-jalan ke taman, ya senang-senang saja. Taman Kota 1 dan Taman Kota 2 di Bumi Serpong Damai (BSD). Kebetulan saya belum pernah main ke sana. Tentu penasaran dan antusias ingin tahu. Tempat pertama yang kami datangi adalah Taman Kota 1. Lokasinya tidak jauh dari ITC BSD. Bentuk tamannya memanjang. Dari pintu gerbang sudah terlihat kios-kios makanan. Jadi tak perlu kuatir bingung mencari tempat makan. Taman Kota 1 memang menyediakan tempat khusus bagi para pedagang. Lingkungan seputar Taman Kota 1 rasanya kurang da