Langsung ke konten utama

Perkaya Wawasan Agama di Galeri Islam Masjid Al-A'Zhom

MASJID. Tempat yang kerap  dikunjungi terkait urusan ibadah. Baik itu salat Jumat bagi kaum laki-lakinya. Maupun ibadah salat wajib. Menjadi tempat persinggahan bagi pejalan muslim untuk melaksanakan salat. Dan tempat berkumpul dalam rangka mendengarkan ceramah agama atau adanya  pengajian.

Apakah hanya itu saja yang bisa dilakukan dalam masjid? Sebagian besar iya. Kegiatan semacam itu yang rutin dan biasa dilakukan. Tetapi agak berbeda dengan masjid Al-A'zhom yang berada di Kota Tangerang.


Kalau Anda sedang berada di Kota Tangerang, jangan lupa untuk singgah di Masjid Al-A'zhom. Masjid terbesar di Kota Tangerang. Berada di sekitar lingkungan Pusat Pemerintahan Kota Tangerang. Di sini Anda bisa melaksanakan ibadah salat wajib bagi yang melaksanakan ( kaum perempuan). Bagi yang sedang berhalangan bisa mengunjungi Galeri Islam di lantai dua masjid. 



Banyak hal yang bisa dilihat di sana. Terutama yang berkaitan dengan sejarah Islam. Mulai dari silsilah Nabi Muhammad Saw, peristiwa-peristiwa penting yang terjadi dalam masa kenabian Muhammad Saw, hingga Al-Qur'an huruf braille.


Ruangan di Galeri Islam ini juga sangat nyaman. Beralas karpet lembut dan ruangannya ber-AC. Bisa dijadikan sebagai tempat diskusi. Selain itu bagi yang.ingin membaca buku-buku Islam yang ada di sana bisa lesehan di karpet. Anggap saja seperti rumah sendiri. Perpustakaan pribadi. Meski ruang perpustakaan sesungguhnya sudah tersedia di bawah.




Tempat yang nyaman tak hanya untuk orang dewasa tetapi juga bagi anak-anak. Ini bisa menjadi solusi saat membawa anak-anak ke masjid. Daripada anak-anak itu ribut atau rewel karena ditinggal salat, maka salah satu yang ditugasi menjaga anak-anak bisa mengajak mereka ke ruang galeri. Ajak mereka duduk-duduk sambil dibacakan cerita-cerita Islam. Hal itu bisa membantu konsentrasi orang yang beribadah.

Jangan lupa pakaikan pampers bagi anak-anak yang masih balita. Untuk berjaga-jaga supaya jangan sampai pipis di dalam. Juga jangan membawa makanan dan minuman. Agar ruangannya tidak kotor. 


.

Penasaran? Yuuuk...datang dan singgah di Masjid Al-A'dzom. Masjid kebanggan masyarakat Tangerang. Kini ke Masjidil tak melulu untuk ibadah. Untuk mengerjakan salat. Tetapi lebih jauh lagi. Sebagai tempat menimba ilmu dan wawasan tentang sejarah agama Islam. (EP)

Komentar

  1. Alangkah bagusnya jika masjid tak cuma sebagai tempat ibadah saja, mencakup banyak hal seperti tempat pertemuan, belajar agama, baca buku di perpustakaan, sekaligus tempat singgah untuk beristirahat. Pasti adem.
    Saya tak pernah mengunjungi masjid demikian, yang tenang namun adem dan sarananya memadai. Bagus disinggahi para musafir.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul Mba . Banyak hal yang bisa dilakukan dalam lingkungan masjid. Terima kasih atas kunjungannya. Semoga diberi kesempatan untuk datang ke masjid ini.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ujung Aspal Pondok Gede

Di rumah ini aku dibesarkan Dibelai mesra lentik jari ibu Nama dusunku Ujung Aspal Pondok Gede Rimbun dan anggun ramah senyum penghuni dusun Kambing sembilan motor tiga bapak punya Ladang yang luas habis sudah sebagai gantinya Sampai saat tanah moyangku Tersentuh sebuah rencana dari serakahnya kota Terlihat murung wajah pribumi Terdengar langkah hewan bernyanyi  (Ujung Aspal Pondok Gede, Iwan Fals) Siapa yang tak mengenal lirik lagu tersebut? Lagu milik Iwan Fals itu begitu familiar ditelinga masyarakat. Saya salah satu penikmat lagu-lagu iwan Fals. Khusus lagu yang berjudul Ujung Aspal Pondok Gede, jiwa petualang saya bergolak saat mendengar lagu ini. Ada rasa ingin tahu dalam benak saya kala mencermati lirik demi lirik lagi itu. Maka tercetus niat di hati untuk suatu hari melongok daerah bernama Ujung Aspal Pondok Gede. Kesempatan itu pun tiba juga akhirnya. Suatu hari dengan ditemani seorang kawan saya bisa menjejakkan kaki di daerah  sana. Dengan mengendarai sepeda mo

Jam Gede Jasa Icon Baru Kota Tangerang

Kota Tangerang adalah salah satu wilayah kota di provinsi Banten. Merupakan kota terbesar di provinsi ini dan menjadi penyanggah Ibu kota Jakarta. Karena letaknya yang berbatasan langsung dengan Jakarta. Dan saya adalah salah satu warga Kota Tangerang yang kebetulan tinggalnya dekat perbatasan. Bisa disebut orang pinggiran. Pingirannya Jakarta dan pinggirannya Kota Tangerang.  Dokumen pribadi Bagaimana tidak disebut orang pinggiran. Lha wong untuk masuk wilayah Jakarta loh saya bisa dengan berjalan kaki. Sementara untuk pergi ke pusat Kota Tangerang butuh waktu sekitarnya 1-2 jam perjalanan dengan menggunakan kendaraan. Jauh bukan dari Kota Tangerang? Karenanya aktivitas saya lebih banyak ke kota Jakarta. Sejak dari jaman sekolah sampai bekerja. Hanya KTP saja yang statusnya sebagai warga Kota Tangerang.  Dan status seperti itu ternyata mengusik hati nurani saya secara perlahan. Apalagi ketika pada suatu hari dalam sebuah perjalanan backpackeran ke luar kota, di dalam kereta yang

Taman Kota 1 vs Taman Kota 2

Bagi saya taman itu sebuah tempat yang memiliki pesona tersendiri. Di dalam taman banyak hal yang bisa saya lakukan. Antara lain olahraga dan mengkhayal. Dan satu hal lagi, mengajak siapa pun ke taman pantas saja.  Ingin membawa anak kecil sampai lansia pantas saja. Mau sendiri atau rombongan juga pantas saja. Mau pagi-pagi, siang-siang atau sore-sorean pergi ke tamannya ya pantas saja. Itulah istimewanya taman menurut saya. Maka ketika pada suatu siang saya diajak jalan-jalan ke taman, ya senang-senang saja. Taman Kota 1 dan Taman Kota 2 di Bumi Serpong Damai (BSD). Kebetulan saya belum pernah main ke sana. Tentu penasaran dan antusias ingin tahu. Tempat pertama yang kami datangi adalah Taman Kota 1. Lokasinya tidak jauh dari ITC BSD. Bentuk tamannya memanjang. Dari pintu gerbang sudah terlihat kios-kios makanan. Jadi tak perlu kuatir bingung mencari tempat makan. Taman Kota 1 memang menyediakan tempat khusus bagi para pedagang. Lingkungan seputar Taman Kota 1 rasanya kurang da